"Beberapa tahun ini, Yang Mulia memerintahkan investigasi menyeluruh pada kematian pelayan luar Aliran Surgawi Giok Sejati. Sekarang, akhirnya ada petunjuk kalau seseorang melihat tempat Pelayan Jun terakhir kali pergi sepertinya adalah Hutan Cahaya Tinta! Aku memanggil kalian semua ke sini untuk memerintahkan kalian melakukan yang terbaik. Siapa pun yang bisa menemukan Pelayan Jun atau menemukan penyebab kematiannya, aku pastinya akan memberinya imbalan yang besar!"
Di aula dewan Keluarga Tang, seorang pria muda dengan wajah tampan seperti batu giok berukir duduk di kursi kehormatan. Dia tampak memancarkan aura yang mengagumkan tanpa harus marah-marah.
Pemuda ini tepatnya adalah pangeran kedua Negeri Arah Timur, Yang Mulia.
Dia diam-diam datang ke Keluarga Tang kali ini untuk bertemu dengan faksi-faksi terkait yang dipimpin oleh Keluarga Tang untuk meminjam kekuatan mereka dan menemukan kabar tentang Jun Tian.