Semua orang terkejut. bagaimana bisa serangan tangan sekuat itu ditahan oleh lelaki berbaju hitam ini?
Sepertinya, kekuatannya tidak jauh berbeda dari Kanuo.
"Kau belum mati!" Kanuo berkata dengan nada serius.
Si lelaki berbaju hitam itu menjawab, "Kalau kau belum mati maka bagaimana mungkin aku berani mati!"
"Huh! Kau ini terus-terusan menempel, tak mau pergi!" kata Kanuo.
"Bukankah kau yang seperti itu? Kau sudah ditahan selama puluhan ribu tahun tapi masih saja begitu gigih untuk kembali!" kata si lelaki berbaju hitam.
Wajah Kanuo menjadi merah padam.
"Untuk menekanku kau harus membayarnya dengan hidupmu! Wilayah Belukar Abadi ini akan menjadi milikku pada akhirnya."
"Berhenti bermimpi! Selama masih ada aku di sini maka lupakan kalau kau akan berhasil! Selain itu, selama Ye Yaun bisa tumbuh, kemungkinan besar...dia tidak akan dengan mudahnya menahanmu!" kata si lelaki berbaju hitam ini dengan nada dingin.