Mendengar kata Giok Jiwa, raut wajah Lin Chao langsung berubah. Namun begitu, dia tetap tidak ingin mengaku.
"Hahaha, Adik Ye aku tidak tahu apa yang kau maksudkan. Apa itu Giok Jiwa?"
Ye Yuan akhirnya membuang senyumnya dan berkata dengan nada sinis.
"Apakah Kakak Lin berencana menggunakan kami sebagai tameng kemudian mengambil untung untuk dirimu sendiri? Awalnya, untung yang kalian dapat tidak ada hubungannya dengan kami. Bahkan kalau misalnya aku tahu kalian ini mengambil Jiwa Giok aku tidak akan mengatakannya seperti ini pada orang-orang. Hanya saja, apa yang kalian lakukan ini sudah membuat kami berada pada situasi berbahaya dan teman kami, Kakak Pang, hampir saja kehilangan nyawanya. Kau tidak berpikir bahwa kami akan membiarkan ulahmu berhenti hanya seperti ini kan?"