Ye Tian dibuat tak dapat berkata-kata. Apakah dirinya telah memaki seseorang? Dia melihat ke ponselnya kembali untuk memastikan bahwa dirinya telah menghubungi nomor yang benar.
Setelah memastikan bahwa itu memang nomor telepon yang benar, dia berkata, "Aku benar-benar ibumu, Qianqian."
Giliran Ye Qianqian yang tercengang, tapi penelepon itu bahkan mengetahui namanya.
"Anda siapa?" Ye Qianqian sudah lebih tenang.
Dia sudah memiliki firasat mengenai siapa penelepon itu. Namun, hanya karena sang penelepon menyebut dirinya sendiri sebagai ibu Ye Qianqian tidak berarti bahwa Ye Qianqian harus mengakuinya.
Yang benar saja!