Ye Qianqian rasanya ingin menangis tetapi tidak memiliki air mata. Dia berdiri dengan berpegangan pada kaki meja. "Bagaimana kita pulang tadi malam?"
Yu Lili juga sama bingungnya. "Mungkin kita pulang naik taksi?"
"Kalau begitu, kenapa kita begitu berbeda?" Ye Qianqian membeku dan kedinginan. Saat melihat piama pada Yu Lili, dia melompat bangun setelah menggosok-gosokkan tangannya. "Aku tidur di lantai, tetapi kau tidur di tempat tidur. Kenapa? Kenapa kau tidak membantuku? Lantainya sangat dingin!"
Yu Lili juga merasa bingung. Sambil mengernyit dan menggelengkan kepalanya, dia berkata. "Aku tidak tahu, aku tidak ingat …. Kepalaku sakit."
"Aku juga," kata Ye Qianqian. Dia terlihat seperti sedang kesakitan. "Lupakan saja. Aku harus mandi dan menghangatkan tubuh karena aku membeku."