บท 229: Bunga Jalur-Pengetahuan yang Mekar

Bang bang bang !

Lolongan menyedihkan terus menggema di dalam jalan kecil. Setiap lolongan menyedihkan menandakan bahwa seorang pendekar diubah menjadi kabut darah.

Itu adalah neraka. Sangat mengerikan sehingga orang merasa jantung mereka menegang saat mereka melihat pemandangan itu.

Whitey telah kembali ke mode mata merahnya. Noda darah di tubuhnya juga secara otomatis telah dimurnikan. Sekali lagi, penampilannya telah kembali berwarna putih dan gendut, dan dia berdiri di belakang Bu Fang.

Ni Yan dan yang lainnya sangat terkejut. Air muka mereka telah berubah menjadi putih pucat seperti orang mati karena pemandangan yang mengerikan itu.

Mereka belum pernah melihat adegan mengerikan seperti ini sebelumnya. Bahkan Xiao Meng, yang terbiasa dengan pembantaian, juga merasa jantungnya bergetar. Pori-pori tubuhnya telah melebar dan punggungnya basah oleh keringat dingin!