บท 152: Documents piled up, work piled up

"Belum, saya belum melihatnya pagi ini di kantor",

"Ya baiklah, tidak apa. Saya hanya ingin bertanya. Apa ada hal lain lagi yang penting?"

"Tidak ada paman, hanya itu. Maaf mengganggu pagi paman"

"Tidak masalah, ya sudah selamat bekerja keponakanku!"

Telpon itu segera ditutup oleh paman Chan, kakak Hyun segera meletakan telepon itu kembali ke tempatnya.

"Apa kata paman?" tanyaku

"Ya dia akan datang!"

"Bagus kalau gitu."

"Ya. An, kamu duduk di sofa aja deh. Kakak gak konsen kalau lihat kamu disini!"

"Ya iya, baiklah" jawabku segera menuju sofa dan duduk.

Sementara kakakku mengerjakan tugas kantornya yang menumpuk. Dia harus menandatangani beberapa berkas, membaca permasalahan rapat dan proposal pengajuan oleh Pak Fero. Dia benar-benar pria yang sibuk sekarang.

Duduk di sofa dan memperhatikan kakak bekerja itu adalah hal membosankan. Aku pun memilih menonton berita pagi ini.