"Keperluan ranjang? Liat itu ikan cupang di mana-mana. Ayo sini pake foundation dulu, jangan sampai ya orang liat yang begini. Nggak bagus kekuatannya!"
"Cerewet!" gerutu Kezia.
"Udah cepet nggak pake lama, sini gue bikin ilang dulu semua tanda merah itu. Bikin malu! Inget Key, gue nggak pernah larang lu untuk sama siapa aja. Tapi, inget main aman jangan sampe hamidun kayak tempo hari. Inget, karir lu lagi bagus, paham?!"
Kezia langsung mengangguk, ia memang tidak berani jika managernya itu sudah sedikit meradang dan mulai dengan 'lu-gue'. Itu artinya dia tidak boleh main-main. Selama ini managernya yang ia sapa dengan Ibu Ratu itu sudah banyak membantu dirinya dan membuat karirnya naik. Karena itu Kezia tidak berani macam-macam.
"Jadi, sama siapa, tiga hari?"
"Hanya iseng aja, mantan pacar. Lumayan buat iseng dan ambil duitnya."
"Main aman, kan?"
"Iya."
"Bagus!"
Kezia hanya mengendikkan bahu dan segera bersiap sebelum managernya kembali mengomel,
***