Capítulo 34: Makian Bertinta Merah

Setelah malam berlalu, pagi kembali menyapa dengan sinar hangat sang mentari. Illona yang sudah bangun lebih awal mulai melakukan aktivitasnya dengan membersihkan tempat tinggal dan bersiap untuk pergi sekolah.

Selama perjalanan menuju sekolah, gadis itu terus bertukar pesan dengan sang kekasih yang memintanya untuk menunggu di gerbang sekolah. Alasan Hugo meminta hal itu karena dia ingin berjalan menuju kelas bersama dengan gadis cantik yang kini menjadi kekasihnya. Laki-laki itu bahkan berkata akan meminta Andre berjalan lebih dulu agar tidak mengganggu mereka.

Sembari membaca pesan yang dikirim Hugo, Illona tertawa ringan. Ia merasa kasihan pada Andre karena harus menjadi korban dari hubungan mereka. Meski begitu, Illona tetap senang karena dia bisa pergi bersama sang kekasih dan memperlihatkan kepada semua siswa bahwa Hugo sekarang adalah miliknya.