Sementara itu sambil menarik napas berat dan menutup mata, Rose keluar dari sebuah lift ke sebuah restoran italia. Ia melangkahkan kaki memasang senyum dan wajah ceria di tengah hatinya yang terluka.
Sudah tiga hari semenjak kejadian dengan Jared terjadi, dan sejak hari itu Rose selalu menangis setiap malam sendiri. Lalu ia keluar esok harinya menutup kabut di wajahnya dengan make up dan senyuman palsu. Begitu pula hari ini ia akan menemui teman lama Axel Petrakis demi membantu Mars.
"Oh my doll Sweetpea ... aku merindukanmu Sayang!" sapa Axel Petrakis begitu melihat Rose mendekati mejanya. Rose langsung tersenyum lalu menyambut pelukan Axel. Axel begitu tinggi sehingga ia bahkan bisa mengangkat Rose karena tinggi tubuhnya.
"Oh Axel mi dioses (dewaku) ... I miss you so much," jawab Rose sambil dipeluk Axel. Axel lalu melepaskan pelukannya pada Rose dan tersenyum lebar.
"Benar-benar suatu kejutan bisa bertemu lagi," balas Rose tersenyum begitu manis.