Capítulo 86: 85 KEJATUHAN SANG DEWI (2)

Suara pria tersebut jelas-jelas gemetar tapi setiap kalimat yang diucapkannya sangat jelas dan jernih di dalam ruangan tersebut. Lalu, setiap kalimat yang diucapkan oleh pengakuan Bryan seakan-akan menyeret kaki Linfey sedikit demi sedikit ke dalam lubang neraka yang paling dalam.

Bryan menceritakan identitasnya dan bagaimana ia bisa bekerja di dalam proyek Vivaldi Co. saat itu. Ia juga menceritakan kejadian saat ia dijebak untuk memperkosa seorang gadis di bawah umur dan direkam oleh Linfey tanpa sepengetahuannya. Lalu, atas ancaman Linfey juga, Bryan terpaksa merekayasa sebuah kecelakaan buatan sehingga Snow celaka atau cacat permanen. Atau lebih parahnya, meninggal seketika akibat cuaca ekstrem dan dinginnya air Danau Cermin Biru. Kalau Bryan tidak mau mengikuti keinginannya, maka Linfey akan menyebarkan video cabul tersebut ke media social dan bisa dipastikan kalau nama baik serta reputasi Bryan pasti langsung hancur saat itu juga!