Capítulo 227: Saya Juga Memiliki Seseorang yang Ingin Saya Lindungi

Feng Yan menundukkan kepalanya dan menggenggam tinjunya.

Dia menatap Gao Yanchen dan tertawa kecil setelah sesaat. "Xiao Chen, aku lebih suka kamu membenci aku."

Setelah berkata begitu, dia berdiri dan mundur selangkah.

Dia menatap Gao Yanchen, memperhatikannya sesaat sebelum berkata, "Kamu tidak bisa masuk tim pertempuran. Bahkan kalau kamu mencoba bergabung dengan tim lain, kamu tidak akan bisa bertanding denganku."

Setelah berkata ini, dia berbalik untuk pergi.

Baru saja dia sampai di pintu, dia mendengar keributan di belakangnya.

Dia berbalik dan melihat bahwa Gao Yanchen sudah meraih gelas air di sampingnya dan melemparkannya ke arahnya. "Feng Yan, pergi ke neraka!"

Namun, gelas itu terlempar miring dan menuju ke arah Feng Yan.

"Pa!"

Gelas itu jatuh di lantai dengan suara yang nyaring.