Capítulo 82: Tamu tak diundang di Greenbay

=

Melihat bahwa si kutu ini tidak bisa melepaskan diri, tangan Rizal tiba-tiba mencengkram seperti sebuah cakar besi. Ini sungguh berbeda dari kekuatannya yang biasa.

Setelah melakukan beberapa upaya berturut-turut, setiap kali tampaknya si kutu ini telah ditahan oleh Rizal, tetapi setiap kali, kutu ini dapat melarikan diri dengan berbahaya.

"Oh, sebenarnya kamu sangat berbakat." Rizal tidak bisa menahan pujian.

Adit terkekeh: "Kamu benar. Aku memang sangat berbakat. Gelar si kutu kecilku ini bukanlah sesuatu yang sia-sia."

"Si kutu kecil, nama ini tidak buruk, keahlianmu benar-benar sebanding dengan julukanmu. Kenapa kamu ingin menjadi pencuri hanya karena kamu begitu pandai dalam hal itu?" Rizal berkata dengan sedikit menyesal.

Dia telah mampu melawan dirinya selama banyak ronde tanpa kalah, dan skill orang ini juga sangat bagus. Sejak mewarisi kemampuan Hendra, seni bela dirinya telah berkembang ke tingkat yang luar biasa.