Capítulo 288: Bab 289 suasana kembali hening
kembali ke dalam pesawat, Jiang fang yg mendengar perkataan Chang di mulai berkata pada nya "Chang di, bisakah kamu memanggilku fang er atau Jiang er, rasanya saat kamu memanggil ku nona ada jarak di antara kita" seketika Chang di memeluk pinggang nya dan membawa Jiang fang ke dalam pelukannya "bagaimana sekarang, bukankah tidak ada jarak lagi di antara kita"
segera Jiang fang mengalihkan pandanganya ke arah lain sambil dengan panik berkata "maksud ku bukan seperti ini, aku hanya ingin kita lebih akrab satu sama lain" tapi saat itu tangan Jiang fang perlahan memeluk pinggang chang di. segera Chang di membisikan sesuatu di telinga Jiang fang "fang er, kamu sangat cantik saat tersenyum, bisakah kamu selalu tersenyum jika bersama ku. kita bahkan bisa lebih dari sekedar akrab dan mungkin tidak akan terpisahkan jika kamu selalu tersenyum untuk ku"
tubuh fang er tiba tiba sedikit bergetar dan pelukannya menjadi semakin erat sambil menyandarkan kepalanya di bahu Chang di dan berkata dengan lembut "baiklah"
tapi momen itu di ganggu oleh suara AI dari pesawat jet yg mereka gunakan, karena sebentar lagi mereka akan segera sampai di tujuan mereka. segera mereka melepaskan pelukan mereka dan melihat ke arah luar pesawat.
terlihat banyak monster ganas sedang meraung ke arah pesawat yg mereka gunakan "chang di, apa kamu akan langsung turun, aku akan membukakan pintu Palka untuk mu" lalu chang di menggelengkan kepalanya "cukup di sini saja" tiba tiba dari tubuh Chang di aura gelap mulai terpancar dan ribuan monster hitam tiba tiba muncul dari udara tipis di sekitar pesawat mereka.
segera pasukan hitam itu membantai semua monster yg ada di depan mereka, bahkan monster kelas raja yg setinggi Godzila tidak berkutik di hadapan serbuan pasukan hitam itu.
fang er yg menyaksikan semua ini langsung membatu dan tidak bisa berkata kata. matanya hanya tertuju pada pembantaian yg sedang terjadi di depannya, sampai dia melihat cahaya putih yg terus memasuki tubuh Chang di. hal ini membuat fang er sangat penasaran "Chang di, cahaya apa yg memasuki tubuh mu itu"
segera chang di tersenyum "semua monster yg aku bunuh, akan menjadi energi untuk meningkatkan kekuatan ku, jadi bumi ini adalah tempat yg sangat bagus bagiku untuk meningkatkan kekuatanku" segera fang er berkata "lalu apa yg akan kamu lakukan setelah kekuatan mu meningkat" dan Chang di menjawab dengan santai "kembali ke tempat ku dan menghajar orang yg membuatku meninggalkan tempat itu"
segera fang er terdiam dan suasana menjadi sunyi lagi. tapi setelah beberapa saat Chang di merasakan tangan lembut perlahan memeluknya dari belakang dan sepasang benda lembut menempel di punggung nya.
tak lama kemudian suara wanita yg lemah mulai terdengar di telinga Chang di "apa tempat itu sangat jauh, apa musuh mu sangat kuat" perlahan Chang di memegang tangan lembut fang er yg memeluknya "kenapa kamu ingin tahu, apa kamu mencemaskan ku, jangan bilang kamu mulai menyukaiku" seketika pelukan fang er semakin erat dan dia mulai mengalihkan pembicaraannya "bolehkah aku memanggilmu di er" segera chang di menjawab "tentu saja"
dan suasana kembali hening, sampai fang er bertanya kembali "di er, berapa lama kamu akan membunuh monster monster itu" lalu chang di menjawab "mari kita kembali saat sore tiba" dan suasana hening kembali untuk sesaat sampai fang er bertanya lagi "di er apa aku boleh ke rumahmu besok pagi untuk menyiapkan sarapan" segera Chang di menjawab "tentu saja"
dan suasana kembali hening.
Status de energia semanal
-- Ranking de
Poder 
-- Pedra de
Poder