Capítulo 155: Chapter 155

Tapi itu semua tidak ada gunanya. Su Zhixi segera merasakan tangan panas He Jingyao berada di pinggangnya, kemudian dia merasakan punggungnya menyentuh dada He Jingyao yang panas.

Su Zhixi sedikit meringkuk. Dia berniat kabur, tapi He Jingyao sama sekali tidak memberikannya kesempatan. He Jingyao dengan mudahnya memeluk pinggang Su Zhxi hingga membuat tubuh Su Zhixi menempel dengan tubuhnya. Setelah itu dia tertawa kecil di samping telinga Su Zhixi sambil bertanya, "Kamu sudah lapar?"

Telinga Su Zhixi seketika menjaadi merah.

"Tidak." Su Zhixi memejamkan mata sambil menjawab. Dia merasa dengan memejamkan mata, maka wajahnya yang merah tidak akan terlihat.

Satu jam yang lalu He Jingyao menindih tubuh Su Zhixi. Dia melakukan berbagai hal kepada Su Zhixi. Selain hal yang 'terakhir' itu, semua yang bisa dilakukan oleh He Jingyao sudah dilakukan.