Rumah sakit lagi. Kedatanganku kali ini bukan untuk menjadi bagian kesembuhan, gangguan jiwa, melainkan ada yang mengganjal pikiranku. Dalam langkah ini mengiringi setiap perjalanan menuju bangunan megah bertingkat.
Setelah meminta janji dari dokter tadi, mereka akan menghubungi diriku ketika hasilnya terungkap.
Langkah ini dengan perlahannya meninggalkan sisi bangunan. Mobil yang terparkir di luar sana, seakan menjerit untuk menemani perjalananku lagi. Hari ini dan besok adalah hari kebebasanku dalam mengurusi diriku sendiri.
Setelah duduk di mobil, seluruh penglihatan jatuh ke depan pandangan. Dua tanganku singgah dari badan setir kemudi, kembali meraih ponsel dari tas tangan berukuran besar.
"Oh!"
Mulutku terpelangah, ketika melihat layar ponsel menandakan sesuatu. Sebuah pesan masuk, akhirnya singgah di ponselku.
Jemariku menggeser pelan, hingga pesan itu terlihat jelas di depan mata.
Your gift is the motivation for my creation. Give me more motivation!
Creation is hard, cheer me up!
I tagged this book, come and support me with a thumbs up!
Like it ? Add to library!
Have some idea about my story? Comment it and let me know.