"Ah, itu dia ...." Leony melihat mobil Dika yang sudah terparkir. Ia menatap ke sekeliling untuk memastikan bahwa tidak ada Mira di sini. Ia tak ingin kalau wanita itu akan salah paham dengannya.
Saat Dika masuk ke dalam, Leony langsung menatapnya. Mereka berdua pun jadi bertatapan sekejap. Pria itu tersenyum manis padanya.
"Leony," sapa Dika.
"Aku pengen bicara sesuatu sama kamu." Leony masih celingak-celinguk untuk memastikan bahwa keadaan memang aman.
"Ini yang aku tunggu. Ayo, kita bicara berdua."
"Kamu jangan ge'er dulu, Dik. Aku gak membahas tentang masalah kita kok," jawab Leony dengan enteng.
"Terus, kamu mau bahas apa?"
Leony lekas menarik lengan Dika dan ingin mengobrol berdua. Ia membawa pria itu agak ke tempat yang tersembunyi agar Mira tak menemukan mereka.
"Kamu mau ngomong apa sih, Ony? Kenapa kamu tarik aku segala."
"Kamu bisa gak berhenti kerja dari sini?" Leony memulai ucapannya dan membuat pria itu agak terkejut.