Capítulo 808: Mimpi Buruk MTA

Untuk beberapa alasan, pilot mech mulai menghindari Ves setiap kali dia berjalan melintasi kamp. Bahkan mech yang melangkah di jalannya mulai berbalik dan mengambil jalan memutar daripada mengambil risiko mendekatinya. Tidak ada satu Perusak pun yang ingin menarik perhatiannya!

Ketika Ves menyantap makanan di salah satu ruang makan, dia mendengus menghina pilot mech yang ketakutan. Begitu dia memasuki fasilitas cetakan, semua pilot mech di dalam segera membuat diri mereka langka!

"Apa masalahnya? Aku bahkan bukan orang yang memutuskan pilot ujian."

Kepala Dakkon duduk di seberang meja berantakan. Dia mengambil salah satu potongan terakhir dari daging dewa liar yang masih ada di Perusak.