Capítulo 214: Dua Ratus Tujuh

Anala berjalan malas membuka pintu kamarnya yang diketuk-ketuk dari luar secara tidak santai.

"Ayo Nala!!" tiba-tiba saja seseorang bercelana pendek dan kaos tidak berlengan hendak menarik tangan Anala.

"Eh eh ini ngapain sih?" Anala menahan dirinya tidak ingin dibawa pergi begitu saja.

"Aku kan udah bilang mau nunjukin ke kamu kalau aku jago selancar. Ayo sekarang lihat."

"Ya ampun Ken, yaudah pergi aja ah sana. Aku mau rebahan." tolak Anala tidak tertarik.

Kenzi langsung tegak pinggang dengan wajah tidak senang, "ga bisa gitu dong Nala!? Kamu kemarin udah ngeremehin aku, kamu harus lihat sekarang selagi ombak lagi bagus. Lagian juga, orang liburan kamu malah asik rebahan sendiri aja. Aku aja yang ga suka liburan semangat nih."

Anala memutar bola matanya malas, "awalnya aku semangat, tapi waktu tahu keadaannya aku udah malas. Udah syukur aku ga mutusin pulang ke rumah."