Capítulo 218: Dia Dapat Melakukan Apa Pun Yang Dia Inginkan

Ning Xi secara tidak sadar meletakkan teleponnya ke bawah dan menahan napasnya; dia tidak merasa adanya bahaya atau waspada, tapi lebih merasa gugup.

Dia menyadari langkah kaki Lu Tingxiao.

Mengapa Lu Tingxiao datang ke kamarnya pada jam segini?

Ini pukul 3 di pagi hari!

Hal yang teraneh adalah, Lu Tingxiao biasanya tidak pernah masuk tanpa mengetuk pintu…

Saat Ning Xi sepenuhnya bingung, sosok yang dikenalnya itu mendekat ke samping ranjangnya.

Dia tidak mempunyai lampu yang menyala di dalam kamarnya dan tidak ada bulan malam ini, jadi saat itu sangat gelap di dalam kamar dan dia hanya dapat melihat sebuah bayangan yang tidak jelas.

Bayangan itu berdiri di sana tanpa bersuara, tak bergerak.

Ning Xi merasa tegang dan cemas. Dia hendak membuat beberapa suara untuk memecahkan kesunyian yang mencekam, ketika dia mendadak menyadari sesuatu dan sebuah ide muncul di kepalanya.

Lu Tingxiao adalah orang yang berjalan sambil tidur!