Baixar aplicativo
29.93% Pernikahan Sementara / Chapter 191: Kamu Punya Masalah Apa sama Dia

Capítulo 191: Kamu Punya Masalah Apa sama Dia

"Lupa pak, banyak banget. Ada aja bahan," jawab Cecil. Dia santai aja ngomong sama Dhika, toh dia nggak ada salah apapun.

'Awas kamu?' batin Dhika. Seolah tau isi hati suaminya. Cia berdo'a dalam hati supaya hati pria itu melunak dan nggak marah sama dia.

Aneth ingat sesuatu, "om, adiknya om nggak kemari? Kan Cia lagi sakit."

Cia kelagapan mendengar itu langsung menjawab, "kepo banget sih lo. Om gue orang sibuk."

Sarah sama Bagas saling pandang. Adik darimana? Bagas anak tunggal.

Aneth nggak nyerah, "Cia manggilnya uncle Mutu!" Makin bingung si Bagas. Kenapa nama adiknya aneh, dari nama aja nggak cocok jadi saudaranya.

Alex nyeletuk, "lo kepo banget jadi orang." Jangan sampek orang itu datang, pikir Alex. Bisa muntaber dia ngadepin kepsek dan pria seram itu.

"Om, kami pengen kenal. Pernah ketemu tapi dia pakai masker terus, Cia bilang mukanya ada bekas luka terus nggak setampan om."

"Oh, udah pulang ke India." Sontak jawaban Bagas buat mereka cengok.


PENSAMENTOS DOS CRIADORES
Ardhaharyani_9027 Ardhaharyani_9027

selamat membaca semuanya, jangan lupa tinggalkan komentarnya guys, biar aku semangat update.

next chapter
Load failed, please RETRY

Presentes

Presente -- Presente recebido

    Status de energia semanal

    Rank -- Ranking de Poder
    Stone -- Pedra de Poder

    Capítulos de desbloqueio em lote

    Índice

    Opções de exibição

    Fundo

    Fonte

    Tamanho

    Comentários do capítulo

    Escreva uma avaliação Status de leitura: C191
    Falha ao postar. Tente novamente
    • Qualidade de Escrita
    • Estabilidade das atualizações
    • Desenvolvimento de Histórias
    • Design de Personagens
    • Antecedentes do mundo

    O escore total 0.0

    Resenha postada com sucesso! Leia mais resenhas
    Vote com Power Stone
    Rank NO.-- Ranking de Potência
    Stone -- Pedra de Poder
    Denunciar conteúdo impróprio
    Dica de erro

    Denunciar abuso

    Comentários do parágrafo

    Login