Capítulo 103: 103. Potongan Tubuh 4

Jari-jari seseorang tengah bekerja dengan cepat, mengetik di atas keyboard.

Senyuman di wajahnya.

Paket di kirimkan ke kantor polisi, mereka begitu ketakutan melihat isi paket tersebut, dan kini tubuhnya berada di sebuah pasar tradisional tengah di kerumuni oleh begitu banyak orang.

Di luar kamar seorang pria tengah duduk, namun pria itu tidak lagi bergerak, pria itu tidak lagi memiliki nafas, kaku, bau formalin tercium, serta televisi yang tengah menyala.

"Di mana tukang antar paketnya?"

"Aku sudah meminta keterangan, dan dia yang telah mengirim paket tadi, aku menyuruhnya kembali karena dia hanya kurir," kata Arsen.

"Sekitar tempat dia mengambil paket itupun tidak ada CCtv, area taman dan juga sebuah jalan terowongan,"

"Hei, kita kapan akan pergi ke ruang Otopsi?" tanya Ansel pada tim Noey yang bertugas.

"Hallo...." sapa seseorang sambil masuk ke dalam sebuah toko buka, seorang pria tengah duduk dan membaca buku.