CHAPTER 29
Can't escape the fate of the criminals. Cultivating love will only be a second priority after the crimes committed.
…
"What? Where is D. Krack located? Have you found it, Sean?"
Sean menggelengkan kepala saat mendengar pertanyaan yang terlontar untuknya. Hal ini di karenakan D. Krack yang tidak ada di apartemennya, bahkan kondisi apartemen yang menjadi tempat tinggal sahabatnya itu dalam keadaan rapih dan bersih seolah-olah memang niat untuk di tinggali.
Erica mengedarkan pandangan. "Lebih baik berpikir di luar apartemen."
Sean setuju dengan apa yang di katakan kekasihnya. Ia beranjak dari duduk dan di ikuti dengan Erica yang juga melakukan hal serupa seperti yang ia lakukan.
Entah kemana D. Krack pergi, padahal sebelumnya Sean sudah memberikan kabar kepada laki-laki itu untuk menunggu di apartemen karena ia ingin datang, namun sepertinya D. Krack berpikir kalau kedatangannya tidak penting, bisa jadi kan?