Dean berjalan menyusuri koridor rumah sakit di mana Dany dan Bryana berada. Dia tampak tergesa-gesa hingga berlari menyusuri koridor bernuansa putih yang tampak lumayan ramai banyak pengunjung.
Hingga beberapa menit menyusuri berliku-liku koridor, akhirnya dia melihat Bryana sedang duduk terdiam bersama seorang pria di depan ruang operasi. Ya, ternyata Dany harus menjalani operasi karena mengalami penggumpalan darah di kepala.
"Sayang," panggil Dean sambil mendekat Bryana.
Seketika Bryana dan Fin menoleh menatap Dean yang baru datang. Wanita itupun segera berdiri dan memeluk suaminya, membuat pria yang diam-diam mengaguminya merasakan serangan di hatinya.
'Sialan?' batin Fin dengan tatapan tidak suka bahkan mengetatkan rahangnya, namun dia mencoba untuk terlihat biasa saja demi menarik simpati Dean dan Bryana.
"Apa kamu terluka? Apa mereka sempat menyentuh mu?" tanya Dean sambil melepas pelukan Bryana.