Capítulo 209: Bab 209: Royal Dutch Shell 3
CATATAN PENULIS:
Hanya untuk mengingatkan, novel ini memiliki tokoh yang sangat banyak. Konflik juga rumit, tapi … percayalah semua saling berkaitan.
.
.
.
Rocress Reiss membanting gelas wine berwarna merah menyala ke lantai.
.
.
.
Selain Shen Fei Long, ada 6 saudara lelakinya yang tidak terikat dalam hubungan darah. Seharusnya menjadi salah satu calon pewaris sekelas Perusahaan Royal Dutch Shell adalah hal membanggakan. Sang ibu angkat, Rocress Reiss juga terlihat lebih menyukainya daripada yang lain sejak dulu. Namun, kalau disebut-sebut sebagai anak kesayangan, dia justru ingin meludah ke lantai.
Rocress Reiss bukannya memperlakukan dia aneh-aneh. Namun justru orangtuanya lah yang begitu.
Mereka brengsek. Selain pernah memberikan pengalaman ranjang waktu kecil, mereka juga menjualnya ke keluarga Reiss sebagai calon pewaris. Dunia tidak perlu tahu fakta itu. Karena selain menurutnya menjijikkan, dia hanya ingin hidup sebagaimana orang biasa jika bisa.
PENSAMENTOS DOS CRIADORES 
Om_Rengginnang
Om_Rengginnang Dominic Arthur Samuel. Nama asli bayi Rocress Reiss. Kalau di koran, bayi itu belum diberi nama. Namun sebenarnya Rocress sudah menyiapkan hal itu bahkan sebelum kelahiran.
Jika kalian lupa, Rocress Reiss adalah teman Madam Shin yang membangun Rusun 45 di Jepang.
Madam Shin pernah penasaran apakah dia punya bayi semasa main pelacuran dengan Tuan Presdir pemilik Royal Dutch Shell yang sekarang. Namun, rahasia yang sebenarnya akan kalian ketahui di masa depan ಡ ͜ ʖ ಡ
Tetaplah membaca, hehe...
— Capítulo Bloqueado —
Presentes
-- Presente
recebido Status de energia semanal
-- Ranking de
Poder 
-- Pedra de
Poder