Baixar aplicativo
37.53% Melewati Kabut Kehidupan / Chapter 122: Kecemasan Yunila

Capítulo 122: Kecemasan Yunila

  Di sisi lain, perawat itu mengalihkan pandangannya ke arah Willi yang berada di samping lalu tersenyum dan memuji,"Kamu sangat baik padanya!"

  Willi tersenyum sedikit karena dia merasa sedikit malu sehingga melambaikan tangannya dengan cepat dan berkata sambil tersenyum,"Inilah yang seharusnya."

  Ketika perawat pergi, Laila melambai ke perawat dan tersenyum manis,"Selamat tinggal kakak!"

  Di sisi lain Yunila sedang berada perusahaan dan dia ditunggu oleh Rama langsung di pintu setelah pulang kerja.

  Ketika Yunila ke luar, Rama melompat tepat di depannya dan meringis sambil tersenyum.

  Tentunya Yunila merasa terkejut sehingga Rama yang mengetahui hal ini langung memeluk bahu Yunila dan berkata sambil tersenyum,"Yunila, ayo makan."

  Yunila merasa sedikit malu ketika dia dipeluk oleh Rama, tetapi dia tidak menghindarinya. Yunila hanya melihat sekeliling dan menemukan bahwa tidak ada seorang pun dari perusahaan mereka sehingga dia merasa lega.


next chapter
Load failed, please RETRY

Presentes

Presente -- Presente recebido

    Status de energia semanal

    Rank -- Ranking de Poder
    Stone -- Pedra de Poder

    Capítulos de desbloqueio em lote

    Índice

    Opções de exibição

    Fundo

    Fonte

    Tamanho

    Comentários do capítulo

    Escreva uma avaliação Status de leitura: C122
    Falha ao postar. Tente novamente
    • Qualidade de Escrita
    • Estabilidade das atualizações
    • Desenvolvimento de Histórias
    • Design de Personagens
    • Antecedentes do mundo

    O escore total 0.0

    Resenha postada com sucesso! Leia mais resenhas
    Vote com Power Stone
    Rank NO.-- Ranking de Potência
    Stone -- Pedra de Poder
    Denunciar conteúdo impróprio
    Dica de erro

    Denunciar abuso

    Comentários do parágrafo

    Login