Alivia mendengarkan nasehat suaminya. Perbedaan usia sepuluh tahun di antara mereka membuat Alivia merasa nyaman saat Astha menasehatinya. Dia menatap dan mendengarkan Astha dengan seksama. Benar kata Astha, dia harus punya keberanian untuk melakukan sesuatu kebaikan. Karena banyak hal yang mungkin ingin Astha lakukan di luar tapi tidak sempat. Dan Alivia yang harus membantunya.
"Lakukan semua aktivitas yang positif. Aku tidak menghendakimu untuk bersosialisasi dengan wanita-wanita yang banyak gaya. Tapi aku ingin kamu membantuku untuk mendapat berkah dari Allah."
"Contohnya apa, Bang?"
"Tadi aku mendengar ceramah di masjid kalau sebagian harta yang kita punya ada bagian untuk orang lain. Aku berharap kamu bisa membantuku untuk itu."
"Contohnya bersedekah?"
"Iya.. bantu aku ya."
"InsyaAllah, Bang." Alivia tersenyum manis ke arah suaminya. Dia merasa bahagia karena Astha punya keinginan untuk menjadi lebih baik setiap harinya.