Kehidupan Ken setelah meninggalkan Mayleen membuatnya menderita. Mencintai Mayleen, tak pernah segila itu untuknya. Ia tahu Mayleen meratapi kesedihannya selama beberapa waktu. Ia memantaunya. Tapi ia tak memiliki keberanian untuk mendekat.
Ketika Abel mengajukan syarat untuk menikahinya demi agar Ken bisa melihat Kenzo, putranya, tentu Ken akan memilih anaknya. Apalagi ketika ia tahu, selama lima tahun terakhir ia tak melihat tumbuh kembang putranya sendiri.
Kemudian tak lama Abel membatalkan pernikahan. Ia bilang, ia sudah tidak mencintai Ken. Perasaannya hilang begitu saja dan yang tersisa hanya sebuah hasrat untuk bercinta. Namun, akhirnya Abel mengizinkan Ken untuk memiliki waktu bersama Kenzo tanpa syarat.
"Jahat sekali dia," ucap Mayleen menilai bagaimana Abel semau sendiri.
"Yeah, kau bisa menilainya sendiri bagaimana. Begitulah Abel."