"Ugh, dingin sekali!" Celetuk Mayleen saat ia dan Ally akhirnya tiba di bandara London, Heathrow.
"Sebentar lagi kita akan sampai di apartemen yang sudah kupesan sendiri, Mayleen. Setidaknya kita memakai pakaian yang sudah seharusnya," ujar Ally menggandengnya.
Mayleen hanya mengangguk dan ia mengembuskan napasnya berkali-kali hingga membentuk asap-asap yang keluar dari hidung dan mulutnya.
"Ah, itu dia!" ujar Ally menunjuk ke arah seseorang.
"Siapa?" tanya Mayleen.
"Salah satu karyawanku yang menjemput kita untuk membawa kita ke apartemen," jawab Ally.
Mereka lalu berjalan mendekati seorang wanita dengan pakaian musim dinginnya dan menyalami Ally dan Mayleen.
"Hello, Sir and Ma'am," sapanya dengan aksen Britishnya.
Ally mengangguk dan ia segera menuju parkiran yang dipandu oleh wanita itu. Mayleen dan Ally duduk di mobil penumpang sementara wanita itu yang akan mengemudikan mobilnya.