Capítulo 215: Kamu Merebut Mantan Pacar Bo Yi?

"Apakah tidak apa-apa sendirian? Sudah selarut ini," Harlan mengantar Sang Xia ke bandara dan bertanya dengan wajah yang sedikit cemberut.

Mata Sang Xia sedikit terkulai dengan bibirnya setengah tertutup syal. Meskipun Harlan tidak tahu apa yang terjadi, tetapi ia bisa membaca raut wajah Sang Xia yang pucat.

"... Tidak apa-apa, maaf merepotkanmu. Biarkan mereka tahu besok. Aku harus menunda dua hari lagi. "

Harlan mengangguk, "Ini lebih penting, pergi saja dulu. Aku sudah mengatur semuanya di pesawat khusus. Aku akan mengantarmu langsung dan memberitahu direktur."

Kebetulan juga ia memiliki orang yang dikenal untuk menerbangkan pesawat. Pesawat khusus adalah yang tercepat, jika tidak, ia harus mengubah seluruh jadwalnya.

Sang Xia mengangguk. Setelah mengucapkan terima kasih sekali lagi, ia berbalik dan pergi.