Capítulo 146: Temani Aku Jalan-Jalan!

Di jalan, Song Shuhang melihat grup Sembilan Provinsi Nomor Satu. Namun, ia tidak menemukan apapun tentang senior yang mengirimnya sesuatu.

Apa ini ulah si Bulu Lembut?

Ia teringat tiga hari yang lalu saat mereka bicarakan di grup, ia bertanya jika Song Shuhang ingin Teh Hijau Spirit. Semenjak orang-orang di Pulau Roh Kupu-kupu sedang memanen daun teh hijau, ia juga memanfaatkan untuk mengambil beberapa. Setelah itu, ia online dan dengan senang bertanya pada Song Shuhang jika ia ingin daun itu saat sudah diproses.

Saat itu, Song Shuhang setuju. Jika hanya hadiah kecil yang berisi daun teh hijau, ia tidak masalah menerimanya.

Tapi sekarang ia mendengar kotak ini setinggi orang dewasa, Song Shuhang mulai merasa tidak tenang. Si Bulu Lembut adalah gadis yang kaya raya, dan para senior di grup juga mengakui ini. Jika ia mengirimkan beberapa daun di kotak yang setinggi orang dewasa, orang akan terbebani.