Capítulo 40: Harus bisa bermain cantik

***

Beberapa jam kemudian...

"Lain kali ajarin aku cara buat robot ya," ucap Mikha sembari berjalan menuju rumahnya bersama Ali.

"Insya Allah ya kalau saya tidak sibuk," jawab Ali.

Tak lama, mereka berdua sampai didepan rumah Mikha. Mikha membuka gerbangnya, kemudian Ali dan Mikha masuk kedalamnya.

"Ini nanti buahnya kasih ke mama ya," ujar Mikha.

"Pasti kasih mama mu Mikha, inikan kata kamu pesanannya," ucap Ali.

"Hehehehe, jadi gak perlu aku ingatkan ya?" kata Mikha.

Mereka berdiri tepat didepan pintu rumah Angelina. Mikha pun mengetuk-ngetuk pintunya sembari berteriak memanggil mama nya.

Tok... Tok...Tok...

"Mama? mama?! mama! ini Mikha," teriaknya sembari mengetuk pintu rumah.

Namun, hampir lima menit Mikha mengetuk pintu rumahnya, tidak ada jawaban apapun dari dalam.

"Mama kok gak buka pintunya ya?" tanya Mikha heran.

"Mungkin mama mu keluar karena ada urusan mendadak," ujar Ali.