Capítulo 315: Meregangkan Tangan Mereka Terlalu Jauh

"Master Muda Neal!"

Sebastian Wood menyapanya. Dia penasaran tentang apa yang telah terjadi ketika dia mendengar dua gadis tertawa, tetapi dia tidak berani bertanya.

Masalah pribadi Raja Utara bukanlah sesuatu yang bisa dia tanyakan.

Braydon Neal datang ke paviliun di halaman kecil dan berdiri dengan tangannya di belakang punggung, menyaksikan kembali Tua Zito dan Ernest Lanford bermain catur.

"Ada apa?" Dia tersenyum.

"Ini insiden Desa Thompson. Tim utama Preston diperintahkan untuk menahan Wilhelm Thompson dan yang lainnya."

Permohonan Sebastian berarti ada yang menekannya.

Tim utama Preston berada dalam yurisdiksi garnisun ibukota dan memiliki wewenang besar. Orang biasa tidak mampu menghina mereka, dan seniman bela diri pun takut pada mereka.

Namun, bagi beberapa orang, tim utama Preston bukanlah ancaman.

Steve Xavier dari tim utama Preston hanya level pejuang, jika dia ingin mengintimidasi Dewa Perang, dia masih kurang kekuatan.