Capítulo 59: Bab 59. Putra Anna

Hingga suara getar ponsel memecah fokusnya. Mencari asal suara, ternyata itu berasal dari dalam tas Anna yang tergeletak di sofa tepat di sampingnya.

Langsung saja Devan melihat siapa yang menjadi penyebab suara getaran itu.

Keningnya berkerut ketika melihat sebuah panggilan masuk dengan nama kontak Naila, namun hanya beberapa detik, ia kembali meletakkan benda berbentuk pipih itu di atas meja.

Beberapa saat kemudian, ponsel Anna kembali bergetar, dan dengan panggilan masuk dari kontak yang sama. Devan terdiam sejenak, seolah sedang berpikir apakah ia harus menjawab panggilan itu atau mendiamkannya saja?

"Halo…" Devan memutuskan menjawabnya, siapa tahu ada yang penting.

"Halo, Ibu..." Segara Devan melihat nama kontak yang tertera di layar untuk memastikan apakah pendengarannya tidak bermasalah.

"Sekarang Ibu ada dimana? Kenapa belum pulang?" Suara khas bocah laki-laki kembali terdengar.

"Halo, ini siapa?" tanya Devan sedikit ragu.