Capítulo 82: Kejujuran

Jarang ada orang yang benar-benar tahu apa yang mereka inginkan dalam hidup. Ada yang mengejar cinta yang mungkin tidak bisa ia dapatkan, ada pula yang berprasangka bahwa dengan mengabdi pada orang lain itu merupakan takdirnya.

Seseorang mencoba menepati janji, seorang yang lain berusaha untuk mengingkari janji itu. Ada yang mencari keinginan diri dengan menyerahkan takdirnya mengikuti keinginan orang yang ia hormati, tanpa tahu caranya untuk bahagia.

"Jika kakak tidak bisa tinggal, maka aku akan pergi mengikuti kakak dan melepaskan gelar ini!"

Mudah bagi Bao Yu untuk berkata bahwa ia ingin menanggalkan gelarnya demi seorang gadis. Namun ia tidak tahu bahwa Athanasia akan menanggung beban atas keputusannya yang egois.

"Maaf Bao Yu, tapi kau tidak bisa melakukan hal itu. Jika kau pergi, siapa yang akan menjadi pewaris tahta selanjutnya? Kau adalah satu-satunya keturunan Kaisar Eros yang masih tersisa."

"Tapi…"