Capítulo 153: Seorang pembunuh yang menggemaskan.

Memandangi satu sama lain seperti mangsa, dalam ruangan yang penuh ketegangan, mereka berdua tidak melakukan apa-apa untuk sementara. Setiap orang mencoba menilai apa yang akan dilakukan orang lain selanjutnya.

Untuk Chi Lian, jika wanita yang berada di hadapannya itu melakukan apa saja selain menyentuh topengnya, senjatanya akan dikeluarkan.

"Kamu akan melepas topeng itu atau tidak? Kamu tidak memiliki harapan untuk mengalahkanku dan jika kamu bersikeras bertarung denganku lagi, hanya salah satu dari kita yang akan keluar dari ruangan ini dengan hidup. Saya, paling tidak, memiliki cara untuk lolos dari pembunuhan, apakah kamu?" dia bertanya kepada wanita itu dengan yakin. Suaranya hanya menyuarakan kebenaran dan tingkah lakunya terlihat tenang. Hanya orang bodoh yang akan meragukan kata-katanya.

Wanita itu segera menarik sebuah lembaran dari tempat tidur dan memelintirnya di sekeliling tangannya seperti tali.