Capítulo 21: Bab Dua Puluh Satu: Tiga Puluh Enam Mutiara Raksasa

Mutiara-mutiara hadir dalam beragam warna, putih, merah muda, biru muda, dan hitam.

Warna-warna yang indah itu, di bawah cahaya merah jambu, memantulkan cahaya yang menakjubkan.

"Ibu, ambillah baskom untuk menaruh mutiara-mutiaranya!"

Su Qingluo tertawa gembira, merentangkan lengannya yang lembut seperti batang teratai ke dalam air untuk mengambil mutiara-mutiara, dan dengan ceria menyodorkannya kepada Li Xiu'e.

"Oh, baiklah."

Kejutan Li Xiu'e berubah menjadi kegembiraan, jantungnya berdebar kencang karena bersemangat saat ia mengambil mutiara-mutiaranya tanpa memeriksanya dengan seksama, segera mengambil sebuah bak pencuci sayur dari dapur.

Su Qingluo mengambil mutiara-mutiara satu per satu dari dalam air, menaruhnya di baskom sambil bergembira menghitung.

"Satu, dua, tiga, dua puluh, tiga puluh satu, tiga puluh enam, jumlahnya tiga puluh enam mutiara."

"Diberkahi oleh Buddha, terima kasih, Surga, terima kasih, Buddha, terima kasih atas karunia Surga, Amitabha."