Ketika Evelyn terbangun, ia menyadari bahwa dia berada di sebuah kamar yang sangat familiar.
Ia menegang ketika ia sedikit bergerak dan merasakan sebuah lengan melingkar di pinggangnya. Saat ia sedikit berbalik dan melihat wajah yang memakai topeng itu, matanya dipenuhi rasa lega dan tubuhnya menjadi rileks.
Bahkan, ia bergerak lebih dekat ke kehangatan Regan dan memeluk pinggangnya.
"Sudah bangun?"
Ia mendengar suaranya dan mendengus pelan sebagai respons.
Ia bisa merasakan ciuman lembut di rambutnya saat ia meletakkan kepalanya di dada Regan.
Setelah itu, keduanya tidak berbicara lagi.
Dalam keheningan, Evelyn tidak bisa membantu mengingat kejadian sebelum ia pingsan. Tepat saat itu, ia mendengar Regan berkata
"Evelyn… kamu tidak melakukan kesalahan apa pun."
Evelyn berkedip mengusir air mata yang hendak keluar dari matanya. Dia memahami apa yang dikatakannya.
"Aku tahu."
Kata-katanya tegas.
"Aku hanya ingat kematian Oliver melihat semua itu."