Capítulo 117: Tamu Dari Ibukota

Ini adalah kali pertama Sang Qianqian mengambil inisiatif untuk memeluk Shen Hanyu.

Hati Shen Hanyu menjadi lembut. Dia menduga bahwa Sang Qianqian pasti sudah melihat perawat memberikan obat pada luka di punggungnya.

"Luka-luka itu sebenarnya tidak apa-apa. Mereka ada di punggungku, jadi tidak akan mempengaruhi apapun."

Dia menghiburnya dengan lembut, "Selama kamu tidak keberatan, aku baik-baik saja dan itu tidak akan sakit."

Sang Qianqian meringis dan matanya memerah. "Aku tidak keberatan."

Benar-benar hatinya sakit untuknya. Shen Hanyu menatapnya dalam-dalam, hatinya meleleh. Dia menundukkan matanya dan hendak menciumnya.

"Ahem."

Dari belakang, terdengar batuk. Guo Dingsong masuk tanpa melihat ke samping, dan Guo Muyang bahkan tidak menghentikannya.

Sang Qianqian segera melepaskan pelukan dari Shen Hanyu dan melangkah mundur beberapa langkah besar.

"Ayah, kenapa kamu harus merusak kesenangan?"

Guo Muyang menghela napas. "Tidak bisakah kita menunggu di luar sebentar?"