Glenn memberinya tatapan penuh semangat saat ia memegang tali kekang dua ekor kuda. "Bagaimana kabarmu, Tania?" tanyanya. Ia tetap tinggal di kuartal pelayan setelah dia pergi. Dia tidak kembali ke kerajaannya karena Pangeran Rigel telah memerintahkannya untuk tetap tinggal dan dia tidak bisa menentang perintahnya meskipun Tania tidak ada di sekelilingnya. Dalam beberapa hal dia merasa lega karena tidak perlu berjaga-jaga terhadap gadis budak itu. Gadis itu sangat penting karena dia seharusnya tetap tersembunyi dan.
Dia menyadari bahwanya ia juga sangat cantik. "Aku dengar dari raja kamu sedang sibuk dengan pekerjaanmu." Kulitnya tampak lebih sehat. Kulit putih pucatnya kini merona dan bibirnya merah dengan bentuk yang indah. Dia bertanya-tanya apakah setelah pekerjaan Tania selesai, ia bisa membawanya ke kerajaannya dan menikahinya.
Dia yakin bahwa raja tidak akan berkuda bersamanya di atas kudanya dan dia akan duduk di depannya. Pikiran itu membuat hatinya berdebar.