Qiao An memberikan senyum licik, lalu mendengus dan pergi.
Li Tingfeng menyipitkan matanya. Tatapan penuh tekad Qiao An membuatnya merinding. Seolah-olah dia adalah raja dalam farsa ini dan orang lain hanyalah bidak catur di papan catur miliknya.
Qiao An kembali ke rumah Loco. Wajahnya yang marah dan menyeramkan membuat Loco gemetar saat dia bertanya, "An'an, kenapa kamu pulang kerja lebih awal?"
Qiao An berkata dengan marah, "Pekerjaanku telah dihancurkan oleh keluarga Li."
Locke menepuk bahu Qiao An dengan lembut and berkata, "An'an, mereka pasti telah menerima gugatan cerai. Selanjutnya, agar kamu mencabut gugatan, mereka pasti akan menggunakan segala macam skema. Kamu harus siap mental. Pertarungan sengit telah dimulai."