Capítulo 3: Kekawatiran Sasuke
" Kita akan tinggal di sini sementara , apakau mau ? " Tanya sasuke
" Bukankah ini lebih baik dari pada sendirian dann tinggal di kolong jembatan , " Batin KIrasaki lalu menganguk memebari tanda setuju pada Sasuke
" Besok kita akan ke akademi apa kau bak baik saja?" Tanya sasuke pada adiknya
" apa akan ada Naruto dan tokoh lainya di akademi ? " Batin Kirasaki bertannya tanya lalu kebali menganguk
" Apa tengorrokana mu sakitt ? " Tanya Sasuke kawatir karna Kirasaki tak kunjung bverbicara kembali
Kirasaki hanya menggelen dan mulai mengandeng tangan Sasuke
" Tak ada yang perlu kau takutkan , kakak ada di sini , " Ucap Sasuke
" Apa dia menghawatirkan ku ? kenapa dia tak memperhatikan diri sendiri saja dia masih anak kecil dan terlihat lemah dari ku . " Batin
" katakan jika kau sakit ya, " Pinta sasuke
" Ah sepertinya kau yang sakit , "" Batin KIrasaki
"Bra'g " Tubuh Sasuke terjatuh kelantai ,Sasuke pingsan di hadapan Kirasaki . KIrasaki hanya mrelihat lalu berjongkok
" Aku tak bisa membawanya ke tempat tidur , tubuh ini kecil , " Ucap Kirasaki
" kenapa tiba tiba .... "Setelah menungu Sasuke bangunselama 1 jam tiba tiba air mata Kirasaki jatuh
" Sepertinya tubuh ini juga lemah ya ? " Ucap Kirasaki
"Aku sudah terbiasa dengan segala kemuungkinan , tak ku sangka aku akan merasakan tangisan , entahlah aku lupa kapan terakhir kali aku menangis , " Ucap Kirasaki
" Jnagan menangis " Ucap Sasuke lirih sasuke sudah bangun dari pingsan nya dengn keadaan lemah , dan lebih tersayatnya lagii hati Sasuke saat ia tau hanya tinggal ia dan adiknya yang hidup diantara klan lainya , Sasuke tak yakin apa ia bisa merawat Kirasaki dengan baik , ia takut kehilangan keluarganya lagi
" ka-kak sudah bangun ? " Tanya Kirasaki
" Iya .....aku baik baik saja jadi tenanglah , " Ucap Sasuke sambil tersenyum dan bangun
" Apa dia kira aku takut kehilangan nya , itukan tidak mungkin aku sudah banyak melihat orang mati selama menjadi pembunuh bayaran .
Status de energia semanal
-- Ranking de
Poder 
-- Pedra de
Poder