Capítulo 227: Ibu Kelewat Cinta

"Mana dia?" tanya Dipta gitu masuk kedalam rumah. Gak pake salam dulu.

"Tau," jawab Jack asal.

"Joging," jawab Bastian. Dipta menaikan sebelah alisnya sambil duduk disamping Nail yang masih menatap lapar menu yang tersaji.

Gak lama pintu rumah kembali terbuka, terdengar Hening tertawa renyah sambil say bye dengan seseorang.

"Cepet banget itu anak dapat temen baru," ucap Jack.

Hening membuka sepatu lalu beranjak keruang makan, gak ada keringat berlebih khas-khas orang joging dua jam. Ya, gak salah lagi emang, Hening joging selama dua jam, kalah atlit lari.

"Eh … udah pada ngumpul. Bentar ya, cuci tangan sama kaki dulu. Hening melepas kaus kaki dan membuangnya sembarang setelah itu berlari kekamar mandi tamu. Dia belum sadar kalo ada Dipta.

"Darimana lo?" suara Dipta menghentikan langkah Hening yang baru beberapa langkah keluar dari kamar mandi.

"Ngapain kau kemari? Jangan bilang mau sarapan."

"Jawab pertanyaan gue." Tuntut Dipta.