Capítulo 206: Aku Hanya Tukang Sulap

Tepat ketika Jon menggigit bantalnya, dokter jaga sudah datang bersama perawat.

Kalau sudah begitu, Rei benar-benar harus maju memberikan kontribusi pada pekerjaan yang sedang diupayakan adiknya.

"Tunggu sebentar, Pak Dokter, Nona Perawat." Rei berkata sambil menghadang keduanya untuk mendekat ke bilik Jon.

Mengabaikan apa saja yang sedang dilakukan Rei untuk menahan dokter dan perawat, Ren makin menggila menyalurkan energi cakra dia. Matanya terpejam dan konsentrasi dimaksimalkan.

Lautan cakra Ren bergolak ketika masuk ke tangan Jon, merangkai serpihan tulang, juga merajut otot-otot di sana, menjahit sel dan sekaligus daging, memperbaiki aliran darah.

Dokter melongok ke ranjang Jon, melihat di sana ada pasien sedang menggigit bantal dan seseorang di sebelahnya memegang tangan pasien sambil menutup mata.

"Akan saya panggilkan keamanan kalau begitu!" Perawat kesal karena dihalangi Rei untuk pergi ke Jon.