Capítulo 256: Sikapnya Yang Manis

"Apa?" tanya Anna dengan wajah kesalnya tersebut.

"Saya nanti pulang kok, kamu takut saya tidak pulang?"

"Tidak juga," jawab Anna cuek dan sengaja emmalingkan wajahnya dari Aksel.

"Saya pergi karena ini urusan yang penting."

Seketika Anna sekarang memandangi Aksel dengan tatapan yang cukup sinis namun di sana terletak banyak sekali tanda tanya.

"Jangan pulang dengan luka," ucap Anna dingin namun sebenarnya itu adalah sebuah bentuk ucapan yang sangat memperhatikan Aksel.

Dengan seperti itu, Anna sudah menunjukkan kasih dan sayangnya pada Aksel. Mendengar kalimat itu dari Anna, membuat bibir Aksel pun perlahan menyunggingkan senyumnya.

"Iya, saya paham. Saya pergi," ucap Aksel serta mengecup singkat keningnya Anna dihiasi senyuman yang sangat manis sekali pada bibir Aksel.

Hal itu justru membuat Anna tercengang sendiri, ia melamun dan bingung juga pada Aksel, baru kali ini ia seperti itu. Benar-benar hal yang sangat pertama.