Capítulo 82: Kecurigaan Brandon

Brandon memperlakukan Ximena dengan istimewa.

Dia mendadak menjadi pria lemah lembut dan penyabar.

Bahkan, tidak terlibat lagi jika dia itu pria yang terkenal angkuh serta sombong.

Rupanya cinta telah mengubah tabiatnya.

Dia melupakan  tentang gengsi, dan juga standar kecantikan untuk calon pasangannya  nanti.

Karena standar kecantikan itu telah terhapus, saat  Ximena berhasil merebut hatinya.

"Pamela, apa kau ingin tambah lagi?" tanya Brandon.

"Tidak, ah! Aku sudah  kenyang," jawab Ximena.

"Kau yakin?"

"Iya," Ximena menganggukkan kepalanya.

"Apa masakannya kurang enak? Kalau kurang enak biar aku komplain kepada Koki di sini!" kata Brandon.

"Eh, tidak perlu komplain, makanannya enak semua. Hanya saja harganya terlalu mahal!" jelas Ximena.

"Oh, kalau soal itu memang iya. Karena restoran ini memang untuk kalangan atas. Selain itu kami selalu menjaga kualitas bahan makanan yang kami gunakan," jelas Brandon.