"Apa ini?" Keluh Ardina mulai panik saat manusia-manusia tanahnya. "Mereka mampu melewati manusia-manusia tanah ciptaanku?" Bisiknya resah. Ia tidak bisa membiarkan mahluk aneh itu mendekatinya dan menyentuhnya sedikitpun.
Ardina bergegas mengendalikan manusia-manusia tanah yang sempat hancur walau sudah diberi kekuatan airnya. Manusia-manusia tanah itu berlari setelah Ardina berhasil membentuknya walau tidak sesempurna sebelumnya. Ada beberapa bagian yang hilang akibat hancur dan menjadi butiran-butiran kecil. Mereka bergerak dengan sangat lincah, berlari dan melompat menyusul mahluk mengerikan yang sedang menghampiri Ardina.