Baixar aplicativo
2.06% Thunder Demon Luffy / Chapter 3: Chapter 3

Capítulo 3: Chapter 3

Timeskip: 10 tahun kemudian di sebuah pulau di New World.

Di sebuah pulau kecil di New World, sebuah kapal bajak laut bisa terlihat sedang berlabuh di dekat sebuah pulau. Di pesisir Pulau itu, segerombolan orang bisa dilihat sedang berdiri dengan punggungnya nya menghadap laut sementara seorang laki-laki berdiri di depan mereka.

pria ini adalah Monkey D Luffy yang sekarang berumur 17 tahun. Luffy sekarang memiliki tinggi Sekitar 190 cm Dan badan yang cukup kekar, Dia memakai celana panjang berwarna hitam, dengan sepatu boots yang ujung sepatunya dilapisi dengan baja dan sebuah kemeja lengan panjang berwarna merah dengan 3 kancing bagian atas dilepas memperlihatkan sebuah kalung dengan Liontin berbentuk petir.

Sebuah katana dengan Pegangan pedang berwarna hitam dan putih membentuk Pola seperti berlian di ikat menggunakan kain hitam di pinggulnya sebelah kiri. dan kemudian benda yang paling ia hargai melebihi nyawanya sendiri adalah sebuah topi jerami yang shanks berikan padanya.

semua orang dari red hair pirate berkumpul di pesisir pulau untuk melihat Luffy pergi dan memulai petualangannya sendiri.

"Aku ingin berterima kasih kepada kalian semua atas apa yang telah kalian lakukan kepadaku selama 10 tahun terakhir ini dan aku sangat bersyukur untuk apa yang telah Kalian ajarkan kepadaku." Ucap Luffy sambil melihat ke semua orang.

"Ah jangan khawatir Luffy." ucap Lucky roo yang berjalan ke arah Luffy sambil membawa 2 barrel besar di bahunya, sambil entah bagaimana bisa memegang sepotong daging di tangannya juga.

"ini bekal untuk perjalananmu." ucapnya sambil meletakkan barrels itu di bawah. "Oh iya disitu seharusnya ada cukup daging dan sake untuk perjalananmu ke east blue." ucap Lucky.

Luffy tersenyum ke arahnya dan berterima kasih atas makanannya. ketika Lucky berjalan kembali ke teman-temannya, Yasopp mulai berjalan ke arah Luffy.

"Hei Lu, Aku memiliki sedikit hadiah perpisahan untuk mu." ucap Yasopp sambil dia mengeluarkan sebuah kotak berukuran medium dari mantelnya dan memberikannya kepada Luffy. Luffy menerimanya dan menatap bungkusan yang terlihat rapi di sekitar kotak itu Dan ia berkata.

"Yasopp, Kau tidak perlu melakukan ini ini. kalian semua sudah melakukan banyak hal untuk ku." Ucap Luffy

"Itu omong kosong nak, kita adalah keluarga dan kau tidak pernah menerima hal berlebihan dari keluargamu," ucap Yasop sambil menepuk punggung Luffy.

Luffy tersenyum dan membuka kotak itu, dan melihat sebuah pistol flintlock berwarna hitam dan merah. ( Bentuknya sama dengan pistol Doflamingo hanya saja warnanya merah hitam bukan hitam emas) Luffy mengambil senjata itu dan melihat kembali ke dalam kotak untuk meraih Tempat penyimpanan pistol.

ia kemudian mengikatkan tempat penyimpanan pistol itu di pinggul bagian kanannya. Luffy kemudian mengeluarkan ekspresi kebingungan di wajahnya. Dia memiliki senjata dan tempat penyimpanan, tetapi tidak memiliki peluru. dia melihat ke arah yasop dan berkata.

"Aku tidak melihat ada peluru di kotak ini dan pistol ini juga tidak memiliki peluru, apa aku harus membelinya sendiri?" Luffy bertanya dengan ekspresi yang benar-benar kebingungan.

Ia menatap ke ke semua orang yang juga terlihat bingung seperti dirinya. Dia kemudian melihat ke arah yasop dan melihat wajahnya mengeluarkan senyum yang lebar.

"Tidak, kau tidak memerlukan peluru untuk senjata ini. dan tidak akan pernah perlu," ucap Yasop menambah kebingungan pada Luffy dan semua orang yang yang berada di sekitar.

"ini adalah senjata spesial yang dibuat khusus untuk mu. aku selalu menginginkan memiliki pistol seperti ini, Tapi walaupun Aku membelinya aku tidak bisa menggunakannya, karena senjata ini pelurunya ditenagai dengan Devil fruit dan pada kasusmu, peluru yang keluar bukanlah peluru biasa tetapi itu akan menembakkan sebuah peluru listrik." Pernyataan yasop membuat semua orang terkejut Dan membuat mata Luffy melebar.

"Aku tidak tahu mereka bisa membuat senjata seperti ini," ucap Luffy sambil melihat pistol yang berada di tangannya. dia tersadar dari kekagumannya ketika mendengar suara yasopp.

"Sebelum kau bisa menggunakannya ke perlu mendaftarkan kekuatan Devil fruitmu. jadi alirkan sedikit kekuatan listrikmu ke dalam pistol," ucap Yasopp. Luffy menggenggam pistolnya dan mulai mengalirkan kekuatan listriknya ke pistol dan dengan segera seluruh pistol dilapisi dengan listrik.

Dia kemudian melihat kearah yasop yang mengangguk kepadanya, menandakan sudah cukup. "itu harusnya sudah cukup, coba tembakan pistol itu." ucap Yasop sambil melemparkan botol Sake ke udara.

Luffy memegang pistolnya di tangan kanannya, membidik botol itu, dan menarik pelatuk pistolnya. yang keluar dari pistol itu adalah peluru listrik yang melesat lebih cepat dari penglihatan semua orang di sana kecuali Luffy, Shanks dan kru intinya.

Ia melihat peluru itu meluncur ke arah botol di udara. ketika bertabrakan peluru listrik itu tidak hanya menghancurkan botol seperti yang semua orang duga. Namun peluru itu mengenai botol dan meledak.

semua orang tertegun melihat apa yang baru saja mereka saksikan. Luffy mencoba mengetes sesuatu, dia membidik ke arah sebuah pohon Terdekat, dia mengkompresi listriknya di dalam pistol, dan kemudian dia menarik pelatuknya.

Seperti yang sebelumnya sebuah peluru listrik keluar dari pistol dan menuju pohon. namun kali ini peluru itu menembus pohon sasaran Luffy dan tidak berhenti disitu, peluru itu terus menembus sampai 5 pohon dibelakangnya lalu kemudian baru meledak, menghancurkan pohon terakhir.

"Apa yang kau lakukan Sehingga peluru itu bisa menembus semua pohon?" tanya shanks, Luffy meletakkan pistolnya kembali kedalam penyimpanan pistol di pinggulnya, dan melihat ke arah shanks.

"Aku hanya mengkompresi listrik itu sedikit". jawabnya sambil melihat ke arah yasop dan melanjutkan, "Terima kasih Yasopp aku menyukainya!" ucap Luffy dengan senyum lebar di wajahnya.

Yasop yang mendengar ini hanya tersenyum kepada Luffy dan menepuk punggungnya sebelum pergi untuk bergabung dengan kru Shanks yang lainnya.

ketika Yasop kembali, Shanks mulai berjalan ke arah Luffy dengan sebuah parcel di tangannya. dia tidak berkata apa-apa apa dan hanya memberikan itu kepada Luffy dan berdiri di sana.

Lucky yang melihat parcel itu hanya tersenyum sebelum Luffy membuka kado itu dan melihat sebuah Mantel Kapten terlipat rapi di dalam. dia mengambil mantel itu untuk memeriksanya, mantel itu berwarna hitam dan emas.( seperti mantel gold Roger cuma beda warna).

Luffy kemudian Menggunakan mantel itu. dia menggunakannya seperti bagaimana setiap Kapten bajak laut menggunakannya, hanya meletakkannya di bahunya. Luffy melihat kearah shanks dan berkata.

"Terima kasih shanks, aku menyukainya. sangat pas untuk ku." dia bilang dengan senyuman lebar. shanks membalas senyumannya dan berbicara.

"Ini bukan apa-apa Anchor. Jika kau akan menjadi kapten untuk kru mu sendiri Kau harus memiliki setidaknya satu mantel." kata shanks dengan tertawa kecil.

"Sekali lagi terima kasih kalian semua untuk segalanya. tanpa kalian semua aku tidak tahu akan berada di mana. atau apakah aku mampu mempelajari semua pelajaran yang kalian berikan kepadaku selama 10 tahun terakhir." ucap Luffy sambil melihat ke semua orang dengan mata berkaca-kaca.

Dia kemudian Mengusap air matanya dan memperlihatkan ekspresi yang serius di wajahnya sambil dia melihat ke langit dan mulai berkonsentrasi. di langit, semua orang bisa melihat awan gelap mulai terbentuk. awan itu kemudian ukurannya bertambah besar, menjadi besar dan semakin besar hingga ukurannya sebesar kapal yang berukuran sedang, Semua orang berpikir apa yang sedang dilakukan Luffy.

Awan itu kemudian turun dan melayang 1 M di atas tanah. awan badai itu berwarna hitam ke abu-abuan seukuran dengan kapal yang bisa memuat 6 orang. Luffy kemudian memindahkan 2 barel yang didapat dari Lucky ro dan meletakkannya di awan. Barrel itu seketika tenggelam beberapa inci ke dalam awan namun kemudian tidak bergerak lagi. Mata Semua orang menjadi lebar.

"Itu adalah kendaraanmu mu?" mereka berteriak. Luffy melihat ke arah mereka dan hanya memberi senyuman yang lebar.

"Tentu saja!" sahut Luffy sambil menaikkan jempol tangannya. dia meletakkan semua barangnya Diatas Awan. kemudian mulai berkonsentrasi pada awan itu sekali lagi, dan kemudian Diatas Awan itu sebuah kursi terbentuk dengan sendirinya, Luffy lalu naik ke atas awan dan duduk di atas kursi awan yang baru terbentuk, setelah itu ia menatap semua orang yang yang ada di sana dan berkata.

"Aku seharusnya kembali ke Grand Line pada akhir bulan. ketika aku bertemu dengan kalian lagi aku akan menjadi seorang bajak laut yang terkenal," ucap Luffy sambil tersenyum, semua orang hanya membalasnya dengan memberi senyuman yang hangat.

"Aku akan menunggumu Anchor," ucap shanks.

"Kami juga," ucap Benn, Luffy kemudian Melambaikan tangannya dan mulai berkata.

"Selamat tinggal semuanya, sekali lagi terima kasih untuk semuanya," ucapnya, bersamaan dengan itu awannya mulai naik ke atas secara perlahan-lahan, semua orang mulai melambaikan tangan mereka kepada Luffy.

"Aku akan merindukan bocah itu," ucap Yasop. semua orang hanya menganggukkan kepala mereka, setuju dengan ucapan itu.


PENSAMENTOS DOS CRIADORES
Ditrik Ditrik

Mohon maaf apabila ada Typo

Load failed, please RETRY

Status de energia semanal

Rank -- Ranking de Poder
Stone -- Pedra de Poder

Capítulos de desbloqueio em lote

Índice

Opções de exibição

Fundo

Fonte

Tamanho

Comentários do capítulo

Escreva uma avaliação Status de leitura: C3
Falha ao postar. Tente novamente
  • Qualidade de Escrita
  • Estabilidade das atualizações
  • Desenvolvimento de Histórias
  • Design de Personagens
  • Antecedentes do mundo

O escore total 0.0

Resenha postada com sucesso! Leia mais resenhas
Vote com Power Stone
Rank NO.-- Ranking de Potência
Stone -- Pedra de Poder
Denunciar conteúdo impróprio
Dica de erro

Denunciar abuso

Comentários do parágrafo

Login