Capítulo 201: Hilangnya Ketua Partai Pengemis

"Jadi, ia hilang begitu saja?" tanyanya memastikan.

"Benar. Kenyataannya memang demikian," kata Wakil Ketua Huang sambil menganggukkan kepalanya.

"Aku masih tidak percaya," ucap pemuda itu berkata sejujurnya.

"Kami sendiri tidak percaya. Tapi apa mau dikata, fakta mengatakan yang sebenarnya,"

Wajah Wakil Ketua Huang makin muram. Dalam keadaan demikian, ia seolah-olah bertambah tua beberapa tahun.

Hal seperti itu berlaku bagi siapapun juga. Ketika seseorang sedang berada dalam keadaan kesedihan yang mendalam, biasanya dia memang akan terlihat tua daripada umur yang sebenarnya.

Kedua orang itu saling diam. Lama sekali mereka tidak bicara. Yang terdengar di dalam ruangan itu hanyalah suara arak yang masuk ke dalam cawan. Secawan demi secawan, arak terus masuk ke perut keduanya.

"Apakah hilangnya Ketua Partai Pengemis, ada hubungan erat dengan Ketua Perkumpulan Bunga Merah?" tanya Li Yong setelah dia diam cukup lama.