Capítulo 85: Los Angeles

Perjalanan menuju California begitu memakan waktu kurang lebih 18 jam lamanya meskipun memakai Jet pribadi.

Maskapai dengan logo WG itu terbang di jalur khusus pesawat jet.

Beruntungnya Samuel tidak rewel selama dalam perjalanan menuju bandara Internasional Los angels.

"Mas, aku laper nih. Enaknya makan apa ya?" ujar Cathleen. Perempuan itu tengah menonton televisi di rungan yang sama bersama kekasihnya.

Interior di dalam pesawat tersebut begitu mewah dan elegan. Cathleen sangat menikmati dimana dirinya akan menjadi nyonya Kaisar.

"Ya terserah kamu. Tapi, kalau di dalam pesawat paling spaghetti atau pizza, burger." jawab Kaisar pria itu menoleh pada kekasihnya.

"Hm, aku gak mau makan itu ah..." ujar Cathleen kemudian.

"Terus?"

"Nanti ajalah, kalau sudah tiba di bandara." jawab Cathleen.

Kaisar pun mengangguk lalu fokus kembali pada tayangan layar datar di depan nya.

Sementara Cathleen perempuan itu memainkan ponselnya berselancar di layar datar tersebut.